Momen Indah Sunset Ayana yang Tak Muncul saat Gala Dinner KTT ASEAN
Momen Indah Sunset Ayana yang Tak Muncul saat Gala Dinner KTT ASEAN
Para kepala negara ASEAN menghadiri jamuan makan malam yang digelar Presiden Joko Widodo di Hotel Ayana Wecicu Komodo, Labuan Bajo pada Rabu (10/5). Hotel ini berada di tepi pantai yang memiliki salah satu pemandangan tersuka membantu untuk menyaksikan matahari bergulir atau sunset di Labuan Bajo.
Momen matahari terbenam bahwa diharapkan ikut mengiringi makan malam para kepala negara ini sabahwanya tak muncul. Hujan tiba-tiba mengguyur sekitar lokasi makan malam para kepala negara menciptakan langit terlihat mendung saat kalender dimulai pukul 18.50 WIB.
Pemantauan mengenai lokasi daftar, cuaca sebetulnya masih cukup cerah sampai-sampai pukul 16.00 Waktu Indonesia Tengah (WITA). Namun, awan mendung mulai menyelimuti langit Hotel Ayana, terbersarang seluruh Labuan Bajo, sekitar pukul 17.00 WITA diringu hujan. Hujan sejumput reda sekitar puku 18.20 WITA, dahulu kembali deras berselang kaum menit lantas. Hujan mereda memakai berhenti mendekapi batas tumbuh dimulainya makan malam pukul 18.50 WITA.
Meski hujan reda, pemandangan sunset berwarna jingga khas Labuan Bajo nan semula diharapkan bisa mengiringi sesi makan malam itu tak muncul. Langit masih mendung saat jamuan makan malam dimulai bersama menggelita sesaat langsung.
Makan malam atau Gala Dinner para kepala negara adalah melenceng satu agenda paling ditunggu selama rangkaian puncak KTT ASEAN dua hari ke depan. Jika berkaca dari sesi dinner KTT G20 dempet Bali tahun lalu, ada sebagian momen unik akan ditunggu saat dinner kepala negara ibarat seni pertunjukan, pemandangan lokasi dinner, engat hidangan akan disajikan.
Hujan tak terhindarkan sekalipun pemerintah sebelumnya telah menempuh kira-kira cara bagi mencegah hujan dekat puncak agenda. Beberapa diantaranya melantasi rekayasa cuaca engat langkah pawang hujan.
Pawang hujan nyentrik Mbak Rara diketahui hadir di Labuan Bajo. Berdasarkan informasi, wanita lewat nama lengkap Raden Roro Istiati Wulandari itu luang meampuhkan 'aksinya' meredakan hujan di sekitar Waterfront, semacam alun-alun di Labuan Bajo.
"Saya nggak spesifik sebut Mbak Rara, tapi tadi saya sudah koordinasi bersama kepala koordinator pengamanan KTT ASEAN atas kepolisian, di antaranya kita juga mengantisipasi, local wisdom (kearifan lokal) laksana itu kalau memang itu bermanfaat bagi kebenaan kita, apa sebab nggak kan," kata Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko saat meninjau penginapan terapung KTT ASEAN di Kapal Motor Sinabung, Labuan Bajo, Selasa (9/5).
Selain itu, Moeldoko menyebut pemerintah menggelar rekayasa cuaca menurut mendukung kemulusan beberapa agenda dua hari ke depan yang akan antaranya digelar akan luar ruangan. Dia menjelaskan rekayasa cuaca akan dibantu langsung oleh TNI AU bersama menebar garam kepada bibit-bibit awan pembawa hujan. Dengan demikian, hujan bisa turun lebih cepat sehingga tidak turun saat tepat penyelenggaran KTT ASEAN.
Indonesia didapuk memegang Keketuaan ASEAN kelima kalinya atas tahun ini. Tema agungnya “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth". Dengan ini, Indonesia ingin merupakankan ASEAN tetap berharga dan relevan bagi masyarakat Asia Tenggara dan dunia. Peran sentral tercantum hendak dijalankan dalam wujud motor perdamaian dan kesejahteraan kawasan.
Cari ingat cena beserta data bahwa akurat seputar KTT ASEAN 2023 dempet "LIVE REPORT ON THE SPOT" Katadata dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, 9-11 Mei 2023.
Simak selengkapnya dekat https://katadata.co.id/asean-summit-2023
#KatadataASEANSummit2023 #KalauBicaraPakaiData
